Upaya Babinsa Cerme Gresik Kembangkan Usaha Penggilingan Padi Warganya

GRESIK - Babinsa Koramil 0817/08 Cerme Serda Imam Sahudi aktif monitoring wilayah binaannya. Siang ini, ia melaksanakan komsos dengan Pak Ahmad yang sedang menjalankan aktivitas penggilingan padi di gudang miliknya yang berada di Desa Gedang Kulud, Kec. Cerme, Kab. Gresik. Kamis (16/03/2023).

Kedatangan Babinsa Serda Imam ini bertujuan untuk menyambung silaturrahmi sekaligus berupaya mengembangkan usaha penggilingan padi milik warga binaannya.

Saat di gudang, Pak Ahmad menerangkan bahwa usaha penggilingan padi miliknya ini sudah berjalan cukup lama. Dia menerima jasa penggilingan padi, atau penggilingan sekaligus dijual kepadanya, bahkan penyedia stok beras masyarakat yang siap didistribusikan ke pasaran.

"Sejauh ini kami berupaya menyuguhkan hasil gilingan padi yang telah dikemas dalam sak dengan kualitas yang tidak diragukan, " ucap Pak Ahmad.

Berdasarkan keterangan Serda Imam di lokasi, bahwa gudang tempat penggilingan padi milik Pak Ahmad terbilang cukup strategis, karena lumayan luas dan tinggal penataan dan pemanfaatan ruang yang ada. Selain itu, ia menuturkan agar Pak Ahmad selalu menerapkan sistem kerja bersih dan teratur. Bersih dalam artian setiap kegiatan penggilingan, selalu menjaga kebersihan ember penampung, kebersihan alat-alat penggilingan, sak-sak beras dan lingkungan gudang. Sedangkan teratur sendiri berarti proses penggilingan yang selalu berjalan dengan stabil tiap harinya.

"Yang terpenting dalam rangka memaksimalkan usaha penggilingan padi yakni menjaga keseimbangan stok beras baik di dalam gudang penyimpanan maupun pendistribusian di pasaran agar kebutuhan bahan pokok beras bagi masyarakat terpenuhi, " kata Babinsa Serda Imam.

"Tentu saja proses pengemasan beras hasil gilingan padi tetap memperhatikan faktor kebersihan. Agar kualitas baik beras tetap terjaga, " imbuhnya. 

Diharapkan dengan peningkatan hasil akhir penggilingan padi milik warga binaannya ini, akan meningkatkan mutu dan kualitas beras di kalangan masyarakat. Demi terpenuhinya ketahanan pangan wilayah yang memadai dan optimal. (Pen0817)